Memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia tahun 2022 yang jatuh tanggal 31 Mei, UKM KSR Polbeng digandeng oleh Pembaharu Muda 3.0 melakukan aksi pungut puntung rokok di Pelabuhan BMD Bengkalis Sabtu, 21 Mei 2022.
Aksi ini diikuti oleh 30 orang yang terdiri dari anggota UKM KSR Polbeng, Pembaharu Muda 3.0, dan kelas Bisnis Digital 2A Polbeng.
Mengusung tema, “Satu Puntung Sejuta Masalah” aksi ini mengkampanyekan isu pengendalian tembakau dan bahaya puntung rokok terhadap lingkungan dengan harapan membuka kesadaran masyarakat agar peduli terhadap permasalahan limbah puntung rokok yang termasuk limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun).
Dalam aksi ini berhasil mengumpulkan 2 kantong plastik puntung rokok di area Pelabuhan BMD Bengkalis. Tidak hanya puntung rokok, peserta aksi juga mengumpulkan sampah plastik yang berserakan guna melindungi laut Bengkalis dari pencemaran.
Aksi ini merupakan program dari Pembaharu Muda 3.0 dibawah FCTC Indonesia yang dilakukan serentak berbagai kota di Indonesia. Yogi Kurniawan sebagai perwakilan Pembaharu Muda 3.0 sekaligus koordinator lapangan di Bengkalis mengatakan bahwa kolaborasi aksi ini ditujukan untuk menggerakkan pemuda pemudi dari berbagai komunitas sebagai pesertanya, hal ini karena pemuda merupakan pionir terdepan dalam setiap perubahan. Tidak hanya pemuda, secara umum juga menggerakkan lapisan masyarakat melalui kampanye yang juga dilakukan secara online.
“Sesuai tema kegiatan, Satu Puntung Sejuta Masalah, melalui aksi ini kami ingin membangun kesadaran masyarakat bahwa puntung rokok merupakan limbah yang berbahaya bagi lingkungan. Berdasarkan temuan kami di lapangan, sangat mencengangkan begitu banyaknya puntung rokok yang berhasil kami kumpulkan, hal ini tentu menjadi ancaman bagi keberlangsungan ekositem laut Bengkalis. Laut bukanlah asbak, laut adalah rumah bagi kehidupan bumi, maka dari itu kami mengajak seluruh masyarakat khususnya pemuda untuk lebih aware terhadap isu ini”, tutur Yogi Kurniawan.
Selain itu, Solihin Ketua Umum UKM KSR Polbeng juga menyampaikan harapannya terkait kegiatan ini. "Harapan saya setelah kegiatan kolaborasi ini semoga setelah ini banyak yang tergerak untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan dan banyak orang yang bisa mengambil sisi positif dari kegiatan tersebut. Dan harapan saya yang terakhir semoga dari Pembaharu Muda 3.0 bisa meningkatkan kegiatan positif seperti ini dan tetap semangat untuk mengubah kebiasaan buruk para perokok untuk indonesia bebas dari asap rokok", ujarnya.